Only heart; understands

lagi ditempa.

“Bukankah urusan perasaan itu ajaib sekali, ia bahkan bisa membuat kita merasa sepi di tengah keramaian, ramai di tengah kesepian.”

--Tere Liye, novel "Kau, Aku & Sepucuk Angpau Merah"

"For those people who are really listening, they will definitely understand"

- 1 Litre of Tears

Random.

Sabtu, 27 Oktober 2012

23:55

Memori satu minggu yang lalu masih benar-benar terbayang dengan jelasnya di pikiran saya. Ah, lagi-lagi cerita-cerita indahnya mungkin cukup disimpan di hati kali ya.

***

Sebenernya gak tau mau post apa, cuma bingung aja jam segini gak bisa tidur dan bingung mau apa hmmmmm.

Mau cerita tentang kilas balik 1 tahun ke belakang boleh kali ya? Jarang-jarang post agak panjang....

***

JUNI 2011

16 Juni 2011

Kondisinya; hp sengaja mati, internet rumah sengaja tidak difungsikan, terjaga sampai jam 2 pagi. Pengumuman penerimaan siswa baru hari itu bikin gue bener-bener gila. Bukan hanya gue, tapi juga orang-orang serumah yang turut menyaksikan kepanikan gue dan kegilaan hari itu. Rasanya, gak mau dihubungi dan menghubungi siapa-siapa, takut ada yang sms atau mention atau apalah yang sejenis dengan "Semangat ya, berjuang terus dan semoga dapet yang terbaik" bukan justru "Selamat ya, ikut seneng". Tapi jam setengah 8 pagi akhirnya memberanikan diri nyalain hp, yak seperti disangka sebelumnya, sms banjir banget. Alhamdulillah, kali ini yang gue temukan kata-kata "Selamat" di setiap awalnya. Sujud, shalat dhuha, peluk ibu, ah pokoknya hari itu gue bersyukur sebanyak-banyaknya deh. 

JULI 2011

8 Juli 2011

Pra-MOPPP dan Salam. Hari pertama ketemu sama temen-temen baru di smansa, masih awkward banget huahaha. Tapi asik banget lah!

11 Juli 2011

Rumah Sakit Pondok Indah, H-1 Pra-MOPDB. Diisi dengan menemani ibu. Hari itu, gue benar-benar bingung harus apa; keputusan dokter saat itu ibu gue harus operasi hari rabu. Pulang ke rumah dengan pikiran gak menentu.

12 Juli 2011

Pra-MOPDB. Masih dengan pikiran yang kacau karena kabar kemarin, ditambah dengan beberapa tugas dari kakak-kakak baru di smansa, tambah kacaulah gue hari itu.

13 Juli 2011

Subuh, ibu berangkat ke rumah sakit, gue masih setengah sadar, cuma bisa meng-iya-kan apa yang dikatakan oleh kedua orang tua gue. 09.30, sesuai jarkom gue berangkat untuk ngerjain tugas sama temen-temen sekelas di rumah salah satu temen gue. 13.00 Uwa gue nelfon, ngajak ke jakarta, mau nemenin ibu gue yang rencananya akan dioperasi sekitar jam 4 sore nanti. Gue pun yang saat itu lagi hectic banget memutuskan menyudahi segala kegiatan gue buat nyusul ke pondok indah. 15.00 Pondok Indah; gak tega juga liat ibu udah siap pake baju operasi dan keliatan pucet saat itu. Rasanya gak mau berhenti berdoa saat itu. 16.00 Ibu masuk ke ruang operasi, do'a pun mengalir tak henti-hentinya. 18.00 Kalau menurut jadwal harusnya operasinya udah beres dari 1 jam yang lalu, gue mulai panik karena dokternya gak kunjung keluar. 18.30 Dokternya keluar...... Gue cuma bisa bengong, ketika dia bilang ada sedikit kendala karena ibu gue baru saja dioperasi bulan mei lalu, katanya mau panggil dokter dari rumah sakit lain. 18.30 - 21.30 Diam, termenung, membendung air mata di koridor rumah sakit; gak ngerti harus apa saat itu, cuma bisa mengalirkan do'a. Bahkan gue udah gak peduli sama tugas-tugas yang gue dapat di hari sebelumnya. 21.30 Ibu keluar ruang operasi. Gagal; kata dokter. Gue gak ngerti harus apa, gak pernah terbayang sebelumnya bakal kayak gini. 22.00 Pulang ke bogor, gak karuan banget....

14 Juli 2011

04.00 Rumah; Menangis sejadi-jadinya, baru bisa nangis saat itu, gue gak berani nangis semalam. Masih dengan pikiran yang kacau, gue bener-bener gak peduli dengan tugas-tugas gue saat itu. Yang jelas hari itu gue menghabiskan waktu di rumah untuk menangis sejadi-jadinya.

15 Juli 2011

09.00 Keluar rumah dengan mata sembap buat foto kelas, saat itu tugas gue belum selesai satu pun. Oke.....gapapa. 10.00 Gue pulang. Memutuskan gak ikut kumpul. Saat itu gue maksa-maksa buat ikut ke pondok indah sama tetangga gue. Ya, gue berangkat lagi dengan membawa tugas-tugas yang akhirnya gue pikirin juga..... Malam itu gue gak mau pulang dan memutuskan untuk menginap di rumah sakit.

17 Juli 2011

Kembali ke bogor dengan pikiran yang lebih tenang dan tugas sudah selesai.

18 Juli - 21 Juli 2011

MOPDB; pokoknya, sesuatu banget:p

AGUSTUS 2011

Ramadhan pertama di smansa. Takbir 2011, gak ngerti kenapa suka banget, ya dibanding sanlat gue di smp dulu yang cuma duduk di ruangan seharian mendengarkan materi.

SEPTEMBER 2011

Bulan kelahiran. Gue gak diterima di seleksi kedua masuk organisasi di smansa. Oke, gapapa.... Ulang tahun pertama di smansa sama temen-temen X-8, sesuatu banget deh:)

OKTOBER 2011
7 Oktober 2011 - 23 Oktober 2011. Perkenalan dengan keluarga baru yang luar biasa

NOVEMBER 2011

17 November 2011; Serah terima jabatan, resmi menjadi bagian dari OSIS SMA Negeri 1 Bogor. Gak pernah nyangka sebelumnya....

DESEMBER 2011

24 Desember 2011; Book IT Fair, kepanitiaan pertama. Tapi pokoknya gue baru belajar macem-macem disini. Bagi Rapot; Alhamdulillah masih bisa kasih kado buat Ayah dan Ibu:)

JANUARI 2012

Selamat datang, 2012. Gak kerasa, h-2,5 bulan Smansa Day 2012, dulu cuma bisa liat foto orang-orang sekarang jadi panitia. Oke pokoknya Januari itu masih waktu istirahat gue, gak terlalu disibukkan dengan banyak hal.

FEBRUARI 2012

11 Februari 2012; Basmalah. Buku Tahunan. Februari; sama seperti Januari, (masih) belum diisi dengan banyak hal.

MARET 2012

22 Maret 2012; Opening smansa day pertama, cuma bisa tersenyum.

APRIL 2012

Hm............kayaknya gak banyak yang bisa diceritain. Tapi seinget gue, april diisi dengan belajar dan gue mulai jenuh belajar saat itu

MEI 2012

5 Mei 2012; Mid Event Smansa Day 2012 yang (lagi-lagi) bikin gue takjub dengan smansa;

19 Mei 2012; cuma bisa senyum, bangga sama smansa;sama osis juga. Closing Smansa Day bener-bener bikin gue takjub saat itu.

JUNI 2012

Ulangan kenaikan kelas dan gue masih mengejar pelajaran saat itu. Gak tidur 2 malam cuma buat mantengin soal dan buku ditemani tegukan kopi yang membantu gue terjaga saat itu. Alhamdulillah, masih di peringkat yang sama, masih bisa kasih kado kecil untuk ayah dan ibu bulan ini:)

JULI 2012
Takbir, Pacific MOPDB. Juli mulai menjadi menyenangkan saat itu.

AGUSTUS 2012

6 - 10 Agustus 2012; Takbir 2012 jadi awal yang benar-benar luar biasa buat gue, terlalu banyak cerita.

Agustus pun masih belum diisi oleh kesibukan yang benar benar berarti

SEPTEMBER 2012

3-9 September 2012

Pacific 2012 benar-benar menjadi suatu hal yang hebat buat gue. Nyetak foto sampe jam 10 malem, ah pokoknya sesuatu deh.

11 September 2012

XII IPA 1, Rumah Ala, Okeprint; Pokoknya hari itu hectic banget deh haha

12 - 27 September 2012

Perjuangan yang berasa gak ada abisnya. Menghabiskan waktu di sekolah, rumah Ala, balkot.

28 September 2012

Ulang tahun terindah gue. 16 menjadi salah satu angka yang akan gue inget. Ulang tahun pertama dengan keluarga kecil gue, dapet kue unyu banget :p terimakasih ya:)

OKTOBER 2012

28 September - 2 Oktober 2012
Istirahat tidak benar-benar istirahat saat itu.

3 - 21 Oktober 2012

Kembali berjuang. (masih) di tempat yang sama. Dengan ranah baru dan orang-orang baru. 

***

Sekarang tepat H+1 Bulan ulang tahun gue. #terus.

***

Gue gak pernah terpikir untuk menjalani semua kehidupan itu di smansa dulu. Gue pikir, kehidupan sma gue gak akan jauh beda sama kehidupan SMP yang cuma les dan belajar tiap hari. Smansa itu beda. Pokoknya gue punya banyak keluarga kecil yang gue sayang banget disini, selama lebih dari 1 tahun kebelakang terlalu banyak yang gue dapet disini. OSIS, X-8, dan XI IPA 7 buat gue bakal jadi keluarga penuh dengan kenangan yang gue inget sampai kapanpun.

28 Oktober 2012

1:11

Selamat beristirahat wahai orang-orang diluar sana. Maaf ya postnya agak panjang, jarang-jarang kan:p Lagian siapa deh yang mau baca-_- haha.

"Untuk hal-hal seperti ini, interpretasi setiap orang pasti gak sama......."

Dan semuanya saat ini hanya tentang ranah, dan tentang belajar.

Sedikit selingan boleh mungkin?

Ah terlalu banyak hal yang dirasa hilang saat ini.
Bukan sepenuhnya hilang.
Sedikit.... menjauh? merenggang? Samar? Apapun itu.

Tenggelam dalam keriuhan di pikiran.
Yang pada akhirnya, memang hanya diri sendiri pula lah yang dirasa paling mengerti atas apapun.

***

Kangen.

Jadi....kemarin gue dateng ke perpisahan ade gue di sentul. Memang tiba-tiba, karena ibu gue minta ditemenin. Gapapa, itung-itung nostalgia dikit........ hmm

Yaa intinya gue benar-benar dipertemukan dengan lingkungan yang tidak jauh berbeda dengan yang gue temui 4 tahun lalu, tanggal 28 Juni 2008 inget banget..... Duh.......rasanya liat ade gue benar-benar dengan senyumnya sama temen-temen yang lain......iri. Senyum anak kelas 6 SD yang lagi seneng-senengnya. Ternyata gue benar-benar kangen dengan kondisi ini.

Gue lulus dari sana 4 tahun yang lalu, tapi atmosfirnya masih sama....... Bahkan gue ga ngerti lagi ketika guru-guru yang ngajar gue kelas 2 sd dulu masih benar-benar inget dengan nama gue dan menyapa dengan ramahnya. Gila.....ya gue kangen, banget.

Rasanya pengen meluk banyak guru-guru gue, ga lebay. Tapi.........sampai saat ini gue benar-benar belum menemukan tempat yang benar-benar sehangat ini. Penuh dengan orang-orang yang sangat.......ah entahlah bingung. Mereka terlalu bikin saya kagum.

1 sampai 3 tahun yang lalu gue masih benar-benar sering berkunjung. Ngobrol dikit, cerita tentang pengalaman di sekolah yang baru....... Rasanya sekarang gue benar-benar ga menemukan lingkungan gitu lagi..... Jauh.... kapan ya bisa kembali...........

"Yuk main kesini hehe. Eh tapi nuy sibuk ya di sma? Kapan-kapan main pokoknya!:)" - sms 4 bulan yang lalu

duh....apa gue benar-benar se-tenggelam itu kah dengan kesibukan gue? Haha sok sibuk banget. Rasanya pengen kembali kesana, sekedar cerita, ngobrol, menambah ilmu, duh.....mereka benar-benar luar biasa.

Ini tiba-tiba banget. Kangen sama kondisi lingkungan sekolah lama gue....... Mungkin gue benar-benar menjadi minoritas saat ini. Mungkin ga banyak orang yang tau sd gue. Tapi....buat gue sekolah itu benar-benar mengajarkan gue banyak hal, sekalipun gue masih sd saat itu, setidaknya sampai setahun lalu gue masih menyempatkan diri datang rutin kesana.

Terus.....sore ini dapet sedikit pesan singkat dari salah satu guru sd gue. Guru gue waktu kelas 1........dan gue masih selalu berbagi cerita kalau memang bertemu. Duh.....ga ngerti lagi, gue benar-benar sayang sama mereka. Bahkan sekalipun gue sudah ga bersekolah disana, gue masih diizinkan untuk datang setiap minggunya untuk sedikit dibagi ilmu agama.... :')

Kangen Ummul Quro, Kangen Liqo sama bu Devi, kangen sama lingkungan yang begitu hangat, yang sampe sekarang belum gue temukan kembali.

Kangen suasana dimana semua orang begitu sadar akan hal-hal kecil. Dimana......sekolah berdasar agama ini benar-benar mengedepankan banyak nilai-nilai yang baik.

Rabb, semoga apa yang memang menjadi landasan di tempat itu masih dan akan terus menjadi landasan sampai kapanpun. Semoga komitmen dengan-Nya akan selalu terjaga.

Aneh banget sih tiba-tiba, tapi.........untuk saat ini sejujurnya gue benar-benar kangen dengan kondisi seperti itu.

Poinnya adalah:

Jujur itu segalanya.
Terbukti, bukan?

Sampe sekarang masih mikir. Gue egoisnya kebangetan banget, ga beres-beres. Tapi mikir juga. Apa memang ada yang salah dengan keadaan saat ini yang bikin gue bersikap kayak gini?

Entah.
Bahkan jalan pikiran pun turut berbelok arah saat ini. Semuanya berubah. Lambat laun mulai sadar, ternyata seperti ini kondisinya. Kondisi saat ini. Kemarin-kemarin, mungkin untuk menengok pun tidak, peduli pun tidak. Tapi kali ini hati kecil mulai tidak bisa dibohongi. Gimanapun juga, setelah melihat luas keadaan, sulit banget buat boong lagi sama diri sendiri. Berbohong. Meyakinkan diri sendiri bahwa keadaan baik-baik saja. Ketika pada kenyataannya tidak.

Dan pada akhirnya, ini klimaksnya. Ini puncaknya. Dimana semua hal terlihat begitu jelas adanya. Terlihat begitu jelas kondisinya. Selama ini.........ga pernah bisa lihat hal-hal kecil. Sadar sekarang dan nyesel banget-bangetan. Gila. Ternyata banyak hal kecil yang terlupakan yang baru terlihat sekarang.

Kesimpulan?
Buruk. Jelaslah memang kali ini, ada yang benar-benar salah. Entah saya ataupun lingkungan saya. Yang jelas, udah ga bisa meyakini diri sendiri kalau keadaan baik-baik saja.

Benar-benar membelokkan pikiran.
Sempet kembali dikit sih, ya dikit.
Gatau kapan balik lagi.
Udah terlanjur sesak sama fakta fakta yang membuat sesak.

Yang harus diketahui adalah bagaimana melihat dari sudut pandang lain, kan?
Udah coba? Saya pikir belum.

Cuma takut jadi suudzon.
Cuma ga mau apa yang selama ini diduga-duga ternyata bener.




Kan. Lagi?
Terbukti. Yang terkuat benar-benar yang terkuat. Yang terkuat cuma 1 kan? Sejauh ini.

Ekstrim banget ya? Iya

Terlalu berani kalau bisa dibilang sih

Tapi gue ga sendiri, pada kenyataannya.

Jadi.........?

Woah akhirnya pola-hidup-ter-tidak-sehat di 6 bulan terakhir ini beres. Ya, UKK nya selesai.
Gils ga kerasa sudah sekitar setahun di smansa. Yaampun........masih inget gimana jam 7.30 tanggal 16 juni 2011 nangis sambil meluk ibu nerima sms temen-temen.

Uffff jadi........ya. Begadang tiap hari udah selesai. Kopi berbungkus-bungkusnya stop dulu. Cuci muka berkali-kalinya selesai. Deg-degan duduk di ruang 16 setiap harinya udahan juga...... Hm. Minggu ini diakhiri dengan flu berat akibat begadang 7 hari kebelakang. Bingung. Penggalauan abis-abisan habis ini. Antara takut berharap terlalu tinggi dengan hasil, dan takut pesimis yang berlebihan. Takut takabur....banget.

Ikhtiarnya takut belum maksimal....tapi ya suatu hal memang belum pantas dibilang maksimal kalau ada batasnya. Tapi ya...ya....ya........ :'' duh ini bener-bener ya. H-14 loh. Ketika ikhtiar sudah dilakukan, tinggal tawakal kan..? Innallaha yuhibbul mutawakkiliiin:) Sesungguhnya Allah cinta pada orang-orang yang bertawakal.

Satu lagi. Kejujuran dimulai dari hal yang kecil bukan? Termasuk yang satu itu. Semoga benar-benar dipertemukan dengan keberkahan-Nya di waktu-waktu ini. Aamiin. Inget janji Allah terhadap orang-orang mu'min :')

Innallaha laa yukhliful miiaad
Sesungguhnya Allah tidak pernah menyalahi janji. (QS 3 : 9)

Belajar

"Ya gimanapun juga tau kan kewajiban kamu apa? Belajar kan?"

"Bukan kamu kok yang membiayai sekolah...tinggal belajar aja............"

- dari Ibu

*langsung buka tugas-tugas yang tertunda*

pindah tempat. hah.

Terlalu banyak hal yang mungkin memang tidak bisa diutarakan lewat lisan. Karena hanya hati yang benar-benar mengerti.

Karena Ia; benar-benar Yang Maha Mengetahui. Tentang berbagai pertanyaan hidup; biarlah Ia yang menjawab semuanya.

Dan untuk apapun yang terjadi saat ini; ataupun nanti..... Rabb....semoga aku selalu berada di jalan-Mu.... :'

"Barang siapa di antara kalian melihat suatu kemungkaran hendaklah ia mengubah dengan tangannya; jika tidak mampu, maka dengan lisannya; jika ia masih tidak mampu, maka dengan hatinya dan itu adalah selemah-lemahnya iman."

(HR. Muslim)

Hati ya.........? Selemah-lemahnya iman............... Ketika justru hati membenarkan semua hal yang sebenarnya punya nilai benar dan salah nya.... mau apa? Ah.......terkesan sedikit bangga ketika lu masih merasa hati lu masih peka akan yang mana yang baik dan yang buruk. Tapi cuma hati; bukan dengan mengubah yang munkar itu dengan tangan; atau lisan mungkin. Cuma bisa pakai hati.

Tapi, apakah kita mau terus berada di selemah-lemahnya iman?

Untuk segala hal yang terjadi saat ini. Yang lagi-lagi hanya hati yang benar-benar peka akan semua yang terjadi. Entahlah.

Untuk Ayah.
Yang paling hebat di dunia.
Yang senyumnya tidak pernah pudar.
Yang tidak pernah lelah untuk menghadapi hari yang panjang.
Yang tidak pernah mengeluh atas apapun keadaan yang diberikan-Nya.
Yang selalu tenang akan apapun yang dihadapi.
Yang selalu menopang, merangkul, ketika orang lain terjatuh.
Yang selalu memberikan solusi dalam rumitnya keadaan.
Yang semangatnya tidak pernah pudar setiap harinya.
Yang selalu mengingatkan untuk selalu dekat kepada-Nya.
Yang selalu penuh dengan kasih sayang untuk siapapun.
Yang selalu berusaha membuat orang lain tersenyum.
Yang tak pernah meminta balasan atas peluh setiap harinya.
Yang tak pernah terlambat untuk orang lain.
Yang selalu mengajarkan makna kehidupan.


Dan 'Yang' lainnya yang tidak mungkin disebutkan satu per satu disini.
Selamat ulang tahun, untuk Ayah terhebat. Semoga selalu dalam lindungan-Nya kapanpun dan dimanapun.




Tertanda


Yang selalu sayang Ayah.

Bukankah lu sendiri yang bilang? Tentang kesempatan. Tentang usaha. Tentang peluang. Tentang apa yang semua orang bisa dapatkan. Dan apa yang semua orang harus hargai.


sekarang apa?

Lambat laun saya mulai terlalu tenggelam dalam dunia saya sendiri. atau memang saya tidak punya dunia selain dunia saya sendiri di luar sana? mungkin. Rasanya bahkan mulai hilang ketertarikan dengan apa-apa yang seharusnya membuat saya tertarik. Entahlah.

Mendengar celoteh sana-sini tentang hal-hal baru. Mendengar celoteh lainnya tentang keluhan; atau tentang berita bahagia. Ah tapi apa? Toh itu bukan dunia saya bukan? lebih tepatnya, terlalu banyak hal yang mendorong saya untuk keluar dari dunia itu  
Masalah dunia yang satu itu, biarlah. Terkadang diam juga dibutuhkan. Mungkin menjadi sendiri memang cukup membuat saya nyaman sampai saat ini.

Akhir-akhir ini, banyak sekali hal yang sepertinya tidak pada tempatnya
Menurut Saya

Dalam hal apapun, saya akan selalu menyalahkan diri saya sendiri kalau memang ada sesuatu yang tidak pada tempatnya. Mungkin memang saya satu-satunya orang yang patut disalahkan akan hal-hal yang akhir-akhir ini sedang berada bukan pada tempatnya. Entah mungkin sudut pandang saya yang terlalu berbeda dengan sebagian besar orang, atau ternyata hal-hal itu memang tidak seharusnya seperti itu. Ah random banget. Ya gitu deh pokoknya.





Satu lagi. Tentang teori sifat dominan dan resesif. Ingat? Selalu ada yang dominan, yang lebih terlihat, yang lebih banyak muncul, tapi juga selalu ada yang resesif, yang tidak terlihat, tapi ada. Ya. Sekecil apapun presentase yang resesif itu, sebesar apapun yang dominan, se-resesif apapun itu, se-terlihat apapun yang dominan, yang resesif itu akan tetap ada. Mungkin tidak terlihat, tapi akan selalu ada. 

Untuk Saat Ini.

00.50

Waktu untuk istirahat bersisa 3 hari lagi. Haaaa. Banyak to do list yang tidak jadi tercontreng untuk hari ini. Terlalu banyak halangan untuk meluruskan niat untuk belajar kimia, atau membuat presentasi sejarah, atau banyak hal lainnya. Ah......tapi toh gue memang benar-benar menikmati masa istirahat ini......

Kemarin gue disibukkan dengan berbagai hal. Dan masa istirahat ini seperti.....benar-benar gue pakai untuk beristirahat. Kalau mereka bilang smansa itu beda, asik, atau apalah, buat gue smansa itu memang seperti rumah kedua gue. Terlebih dalam kondisi seperti ini..... Akhir-akhir ini gue dihadapkan dengan berbagai hal yang membuat gue kaget sekaligus senang mungkin. Ah memang.....segala sesuatu itu akan terasa ringan bukan kalau dijalankan dengan ikhlas? Dan lagi-lagi kalimat itu terbukti. Disibukkan dengan berbagai hal yang tidak terduga merupakan hal yang cukup baru buat gue pribadi. Karena gue belum pernah berada dalam posisi ini sebelumnya. Tapi siapa sangka? sekitar 9 bulan berada di sekolah ini gue benar-benar diajarkan banyak hal, dan gue pun melewati masa-masa yang ngga pernah gue duga. Terlebih untuk beberapa waktu yang lalu dan mungkin sampai saat ini.

Senang. Bahagia. Semangat. Suka. Ah. Saat ini gue benar-benar sedang berada di posisi yang sangat nyaman mungkin untuk gue pribadi. Banyak bertemu hal-hal baru mungkin sudah sering gue alami. Tapi hal yang baru gue temui saat ini.....beda. Gue menemukan sisi baru dari suatu tempat. Ya. Tempat yang kalau mereka bilang tempat tumbuhnya orang-orang hebat. Rasanya tidak terdefinisikan bagaimana senangnya gue dengan kondisi saat ini.

Gue belum pernah merasa sebahagia ini sebelumnya. Dan gue benar benar merasa nyaman dengan kondisi seperti ini. Ah...........ya. Ternyata semua hal memang butuh proses. Dan sepertinya prosesnya sudah berjalan cukup lama dan gue sendiri mulai menikmati prosesnya. Dan semoga gue memang akan selalu menikmati prosesnya sampai kapanpun dan bagaimanapun.

Untuk saat ini, gue benar-benar merasa nyaman dengan zona ini :) Dengan berbagai hal di dalamnya dan dengan berbagai lika-liku di dalamnya.

Terakhir; Terima kasih untuk banyak kakak saya yang memberi banyak pelajaran akan banyak hal di sekolah kehidupan ini. Ah. Saya memang tidak pernah punya kakak sebelumnya. Tapi di sekolah ini, saya menemukan banyak sosok kakak hebat yang saya sendiri tidak bisa mendefinisikannya lagi. . . . .

16

Untuk teman, sahabat, dan kakak mungkin untuk saya.

Selamat ulang tahun ya Pril :) Semoga 16-nya selalu dipenuhi hal yang baik-baik!:) Semoga selalu berada dalam lindungan-Nya, diberkahi dalam segala hal, dan menjadi lebih baik juga dalam segala hal! Tetap menjadi Prilli yang dewasa ya! Aamiin ya Rabb:)









Yang sayang Prilli


Nuy

Besok ulangan sejarah dan ekonomi. Iya tau kok. Mau blogging bentar aja...........

Jadi gue kembali disibukkan dengan banyak pikiran yang sebenarnya belum tentu dipikirkan oleh orang lain. Yaampun kapan gue bisa berhenti seperti ini. Kadang hal-hal itu sendiri yang membuat gue kesel sendiri juga. Padahal salah gue sendiri yang terlalu memikirkan hal-hal itu.

Kemarin itu cukup menjadi klimaksnya mungkin. Gue berkicau banyak di salah satu jejaring sosial. Tapi udah dihapus sih. Gue ngga tau, apakah mereka-yang-gue-pikirkan sadar bahwa kicauan gue ditujukan kepada mereka. Lagi-lagi perihalnya sama. Tentang batasan-batasan. Sesuatu yang melebihi batasnya seringkali tidak baik bukan? Dan...yaampun. Sepertinya semua orang sudah tahu dimana batasan-batasan akan hal-hal ini....... Mereka pun tahu, tidak dapat dipungkiri lagi........... Sayangnya, sebagian dari mereka memutuskan untuk tidak tahu (re: pura-pura tidak tahu, mungkin)  Entahlah. Hal-hal ini akan diperjelas besok. Ya....besok......

Satu lagi. Tentang..........memberi batas akan sesuatu yang sebenarnya tidak perlu diberi batas. Gue selalu ga suka sama ini. Sepenting itukah membatasi antara satu yang lainnya? Dari sekian banyak individu di dalamnya, hanya satu mungkin yang sangat terlihat untuk membatasi antara satu populasi dan yang lainnya. Ya, cuma satu kok. Ngga semua. 

Pfff. Entah kapan hal ini akan selesai. Semoga secepatnya, karena sekali lagi, Gue selalu ga suka akan adanya batas pada sesuatu yang sebenarnya tidak perlu diberi batas. 

terhimpit.

22.33 dan gue masih dihimpit dengan berbagai hal.

Hal-hal di sekitar gue semakin menjadi-jadi akhir-akhir ini. Menjadi berkali-kali lebih rumit. Lebih kompleks. Lebih................gila mungkin. Dan semua hal memang mulai berpindah dari kedudukannya. Entah gue yang memang tertinggal, terlalu statis atau bagaimana, tapi gue rasa semua hal di sekitar gue memang sudah tidak pada tempat asalnya lagi mungkin. Bahkan orang yang terdekat dengan gue pun demikian. Berpindah zona. Berganti pola pikir. Dan banyak hal lainnya.

Entah kapan gue akan keluar dari zona gue yang sekarang. Sulit sih. Secara tidak langsung gue belajar banyak di zona gue yang sekarang. Ya. Ternyata berada dalam posisi ini bukan hanya tentang keharusan untuk menekan egoisme diri, kalau itu sih semua orang juga tahu mungkin. Tapi tentang bagaimana untuk selalu ikhlas dengan berbagai hal yang ada di dalamnya. 

Terlalu banyak hal yang memang tidak selayaknya ditumpahkan sekarang; dan disini. 

Dan..........waktu memang selalu punya caranya sendiri untuk menjawab banyak pertanyaan pertanyaan akan apa yang ada sekarang.

  

Sudah ah, mau menyelesaikan kewajiban-kewajiban yang tertunda. Dadah!

22 Maret.

"Perasaan itu seperti angin. Bisa membawa awan atau justru menjauhkan awan. Buatlah perasaan kita seperti angin yang menjauhkan awan dan menunjukkan sinar matahari, bukan justru membawa awan" - Seseorang

Jadi introspeksi diri. Simpel sih kedengerannya. Tapi entah kenapa gue merasa agak tersindir dengan kata-kata di atas. Gue selalu merasa sebagai.............angin yang membawa awan. Terlebih lagi akhir-akhir ini. Rasanya gue moody banget. Rasanya gue telah merugikan banyak orang karena 'awan' yang gue bawa akhir-akhir ini. Duh gatau deh............. Pusing? Ngga juga. Gue gak pantes mengeluh seperti ini ketika sebenarnya banyak orang yang menanggung jauh lebih banyak beban. Ngga, ga pantes. Sepertinya lagi-lagi stok kata maaf nya gue ambil beberapa lagi. Untuk mereka yang....gue limpahkan banyak hal tidak menyenangkan mungkin akhir-akhir ini. Pfffffffffttt.

Hari ini tuh................sesuatu banget.

Akhirnya 22 Maretnya datang. Euforianya memang........................tidak bisa didefinisikan. Keren, Gila, Ramai, Rempong, yah banyak lah pokoknya. Tapi bakal bikin kangen nantinya.......... Wuffff yang penting sayang Cakrawala selalu deh!{}

Oiya selamat ulang tahun juga untuk teman-sd-gue-yang-satu-kelas-di-sma haha. Selamat ulang tahun sin! Tetap jadi yang paling tenang di kelas yahh! Hahahahaha. Semoga selalu diberi yang terbaiksama Allah dan umurnya berkah! Aamiin. Jangan menel-menel sama temen gue ya......hahahah. Ngga deng. Selamat ya punya kado pertama yang indah banget dari smansa! Haha

22 Maret 2012. Penuh peluh. Penuh senyum. Penuh tawa. Penuh pelajaran. Penuh akan kebaikan.

Aussie.

Jadi gue punya temen, sebut saja namanya Aussie. Jadi dia temen gue, eh ngga sahabat gue deng. Gue baru kenal pas kelas 8. Padahal gue satu sekolah dari kelas 7 dan kelasnya sebelahan. Terus sebenernya gue udah pernah tau sama si Aussie ini dari SD, suka liat di bp gitudeh. Karena dia anaknya-temennya-mamanya-temen-gue. Udah ini gak penting sih sebenernya. 

Gue bingung mau nulis apa sih sebenernya. Abisnya....gitudeh. Haha. Gue baru nemu, orang macem Aussie. Sekarang gue udah gak sekelas sama Aussie, tapi gue masih merasa kalau dia teman sekelas gue. Ya gitulah pokoknya. Aussie itu..........sesuatu banget ya haha. Salah satu motivator terbesar gue diluar keluarga gue. Gue belajar banyak hal dari dia. Dan..........gue selalu merasa....bingung. kadang tertampar mungkin. Melihat kehebatan seorang Aussie, tapi ini ga lebay sih. Gue ga ngerti lagi orang macem Aussie, selalu terlihat kuat. Terkadang gue merasa malu, di saat gue punya banyak hal untuk dipikirkan, terus gue jatuh. Sedangkan sahabat gue yang satu ini punya banyak hal yang jauh lebih banyak untuk dipikirkan, dan selalu terlihat kuat. Duh gue gak ngerti lagi.................................... Gue selalu hanya bisa mengucap maaf dan terimakasih mungkin. Bingung. Maaf untuk selalu merepotkan. Maaf untuk selalu meminta untuk ditopang. Maaf untuk selalu jatuh di depan lu. Maaf untuk banyak hal yang ga bisa gue sebutin disini. Terimakasih untuk pundaknya. Terimakasih untuk kesediaannya kapanpun. Terimakasih untuk selalu menjadi motivator gue. Dan terimakasih untuk......................3 tahun terakhir ya. Ih gatau ah bingung mau nulis apa........ teman meng-unyu yang satu ini suka bikin gue nangis terharu......haha. Muuci ya aussie........... Untuk kata-katanya juga...yang banyak banget membantu dan ga mungkin ditulis semuanya disini......

"Semangat nuy.........gue udah pernah bilang kan, hal yag seperti ini salah satu jalan pendewasaan diri. Keep fighting and you'll get the win:). Intan sama arang itu sama-sama karbon. Tapi bedanya intan dikasih tekanan yang tinggi jadi hasilnya bagus....."

Peluk dulu ah {{{}}} Makasih lagi deh buat Aussie!

kelas

Pffff akhirnya bisa nge post juga setelah.....gitu deh. Judulnya kelas. Ya, kelas gue X8. Entah kenapa baru pertama kalinya selama sekitar 12 tahun gue sekolah....gue sayang banget sama kelas. Sama sekolah gue juga. Gue ga pernah se-sayang ini sama kelas gue sebelumnya. Dulu, gue selalu punya alasan kenapa gue harus ga suka sama kelas gue. Tapi sekarang, gue selalu punya alasan kenapa gue sayang sama kelas gue. Dan seminggu terakhir ini, bikin gue tambah sayang sama kelas. Gue diajarkan banyak hal di dalamnya. Gue diajarkan untuk ikhlas, untuk peka, untuk selalu tenang, untuk selalu saling merangkul, untuk.........banyak hal. Mungkin untuk beberapa orang 8 bulan bukanlah waktu yang lama Tapi di 8 bulan ini, gue dapet banyak hal dari kalian. Tentang kekeluargaan. 

Bahkan, minggu ini gue 'diingatkan' berkali-kali sama kalian. Akan banyak hal. Dan lagi-lagi gue terlihat jatuh di depan kalian. Benar-benar jatuh. Pertama kalinya buat gue, terlihat se-jatuh ini di depan teman-teman gue. Gatau lagi mau bilang apa sama kalian. Gue cuma bisa  bilang maaf lagi-lagi. Dan terimakasih. 3 bulan lagi ya kita sekelas? Tapi.......sampai kapanpun kita tetap keluarga bukan?:)

saya, selalu sayang kalian.

Jam tidurnya lagi jelek. Emang selalu jelek sih. Ketiduran dari jam 6-10. Melek sampe jam 2an. Kalau malem gini....banyak hal kecil yang tiba tiba terlintas entah kenapa. Sunyi. Senyap. Memori memori yang.......lama banyak yang keluar gitu aja. Suka kesel. Sama diri sendiri. Sama..........semuanya tentang gue. Penyesalan memang benar-benar selalu datang di akhir. Rasanya suka kesel kenapa sempat salah bersikap. Dan sayangnya, itu bukan hanya sekali dua kali. Gue kesel. Ga bisa megang banyak hal. Rasanya sekarang tuh, kayak gue bawa barang banyak, terus jatoh aja satu-satu. Dan sayangnya, gue mungkin terlihat seperti ini di berbagai hal. Takut. Gue ga mau orang lain dirugikan atas keterbatasan gue yang satu ini. Ngga. Ga mau sama sekali. Lagi-lagi gue cuma bisa memohon, cuma bisa maunya gue yang dimengerti. Entah sampai kapan. Dan gue cuma bisa berdoa, semoga siklus yang bikin gue selalu kesel sama diri gue sendiri ini cepet beres. Gatau kapan. Semoga secepatnya. Gue gak terlalu ngerti sebenernya ini nulis apa. Udah jam 1 sih. Yang penting gue ngetik aja. Satu. Gue ga pernah mau orang lain merasa terbebani dan merasa dirugikan. Karena Gue. Maaf. Maaf. dan sekali lagi, Maaf.

Yes. It has been started. Since today.

Main!

Halo! Gue lagi ngerjain sesuatu dan pr gue belum beres sebenernya-_- tapi mau cerita dikitttt aja hahaha. Sebenernya ini telat sih-_- tapi gpp...... Jadi hari senin kemaren tuh asik banget! Gue main sama beberapa temen sekelas gue. Temen gue, Raisa sebenernya udah ulangtahun dari 3 desember lalu, tapi traktirannya baru sekarang-_- hahahaha. Yak. Planning awal kita jam 10 kurang udah di Box Office atau akrab disebut BO haha. Gue janjian sama ola windy di smansa. Tapi rencana gue gagal </3 hahaha, Ola dan Windy berangkat duluan. Gue....stay di sekolah sebentar karena ada beberapa hal yang tidak bisa ditinggalkan. Dan akhirnya sekitar jam 11 gue baru berangkat ke bo-_- gue terlihat cukup konyol jalan sendiri menuju bo dari daerah terminal baranang siang-_- ngga kece banget. Ya singkat cerita, gue cuma nonton filmnya selama sekiar setengah jam-_- ngerti juga ngga gitu ya..... tapi abis itu ada photo session dulu di bo hahaha. Ya setidaknya gue bisa produktif juga disana. Produktif menghasilkan foto :') Setelah itu....kita nyari makan. dan sholat. Setelah beres, karena tidak ada kewajiban lain yang mendesak, gue dan teman-teman gue, yaitu regia ola widy puspita mayang dan raisa memutuskan untuk melanjutkan  ke.....kebun raya-_- terdengar konyol mungkin, karena ya sebenernya sekolah gue aja sebrang-sebrangan sama kebun raya, dan gue main ke kebun raya.....hahahahaha. Soalnya.....sebenernya tujuan ke kebun raya adalah buat foto-foto. Karena mumpung regia bawa slr :') Hahaha. Dan akhirnya.....kita ber7 naik mobil sedannya mayang :'''') Iya ber 7........ Kekonyolan masih berlanjut di kebun raya. Hujan. Itu.......tidak diduga-duga . Zonk. Yang bawa payung cuma 2 orang. Dan akhirnya ganti2an berteduh di bawah payungnya. Biar adil semuanya keliatan gembel abis keujanan........ Yak dan untungnya habis itu matahari bersinar lagi....dan bajunya kering.  Ya pokoknya abis itu lanjut foto-foto lagi hahaha. Terus kita diajak foto sama orang korea-_-  ok ini ga penting gw tau. Ya akhirnya setelah puas, jam 3an kita balik dehh haha. Pulangnya pake mobil yang gede kok, ga sedan lagi :''') Pokoknya.....senin kemarin tuh asik sekali lah. Main pertama gue dan yang lain bersama X-8. Ga pernah kebayang kalau ntar pisah kelas gimana. Dan sepertinya gue memang tidak tertarik untuk membayangkan hahahaha. Yaudah segini aja ceritanya. Maaf ya nyampah.........hahahahaha. Dadahhh, mau ngerjain tugas lagi! :*

Jadi.....hari ini sepertinya memang penuh dengan ke-fail-an. Ya. Ke-kopongan juga mungkin........

Berawal dari jarkom tentang kumpul salah satu sie dari suatu acara. Seingat saya.....ya kumpulnya hari ini. Dengan ngaret sekitar 30 menit....akhirnya berangkat. Kalau dihitung sampai di sekolah kira-kira udah telat 1 jam sepertinya. Ketemu mae, yang selalu ada di sekolah kapanpun haha.  Linglung. Yang bikin sulit dari kumpul kali ini adalah......saya tidak tahu partner saya di dalam sie ini. Bahkan....tahu wajah sang koor pun ngga <///3 gila. Tanya kesana kemari tentang koor saya, ga ada satupun senior saya yang lihat. Bingung. Takutnya.....ternyata kumpulnya udah beres karena telat 1 jam tadi...... Panik. Ga lucu banget kumpul pertama tapi ga ikut..... Akhirnya nunggu Ninis yang memang punya keperluan. Terlihat sangat aneh, atau konyol mungkin. Berdiri sendiri di gerbang smansa. Ga ada yang bisa diajak ngobrol. Semua orang disana sibuk dengan janjinya masing-masing. Setelah hampir 30 menit terlihat seperti orang yang konyol, akhirnya punya temen ngobrol. Temen kece pun datang, Ninis hahahaha. Yak, setelah berjam-jam ngobrol, solat, entah kenapa betah banget di smansa. Tapi....ngga menemukan satu pun orang yang berada dalam sie yang sama dengan saya. Mulai khawatir....... Yak dan dengan polosnya Ninis yang penasaran kenapa kumpulnya tidak kunjung ada, fudul fudul hp. Setelah dilihat-lihat......akhirnya semuanya terkuak #eh. Ternyata................................salah baca jarkom... %^($$@#!@@asdf#*&&%!@##gh% yak dan ternyata kumpulnya besok....bukan hari ini. Dengan terpaksa berarti besok harus ke sekolah lagi <///3 <///3 <///3 Pelajran hari ini : Kalau baca sesuatu harus diliat bener-bener dulu.

Terus.....abis itu melanjutkan obrolan dengan mae dan ninis. Ya cukup berat obrolannya hahaha geleh gaya amatsih. Tapi.....ya membicarakan hal yang tadi memang sepertinya tidak ada habisnya. Mau digali segimanapun ga akan abis. Entahlah. Hari yang tadinya menyenangkan tiba-tiba berubah 360 derajat....ketika bertemu orang yang ngga mau saya temui dalam waktu dekat. Terkesan menghindar mungkin. Ya emang gitu mungkin kurang lebih.

Dan.....lanjut ke gramed sama Ninis. Obrolan berlanjut. Tentang hal yang tidak ada habisnya. Hari ini....kembali melihat dari berbagai sudut panjang. Hasilnya positif. Sama. Sudut pandang saya dan mereka memang sama mungkin. Kekesalan kami pun terletak pada titik yang sama juga sepertinya.... Entahlah. Terimakasih untuk hari ini ya, Nis. Haha. Obrolan tentang hal ini emang seringkali jadi topik kalau ngobrol. Terima kasih untuk 'telinga' nya. Terima kasih untuk.........ya banyak hal. Makasih juga ya Mae....... yang sudah mau meluangkan diri untuk berbagi di tengah kesibukan :p Kita udah satu sekolah untuk tahun yang ke-4....tapi tahun ini sepertinya emang tahun yang baik. Senang bisa kenal lebih jauh dengan kalian di tahun yang ke-4 ini :) *Peluk tak terhingga*

dan malam ini.......semuanya tumpah begitu saja. keluar begitu saja.

Terimakasih untuk pelajaran-pelajarannya.... :') Lagi meng-unyu 2 hari terakhir ini.................

Halo. Hari ini hari terakhir liburan. Dan gue masih belum memiliki keinginan yang cukup kuat untuk kembali ke sekolah. Haha. Entahlah, terlalu banyak hal yang menjadi pertimbangan gue kenapa gue masih belum ingin untuk kembali ke sekolah. Ya, hari terakhir liburan...... Tapi gue belum menyelesaikan target yang telah gue buat untuk liburan ini fufufu. Oh iya.....tapi liburan ini tuh..... gue sadar akan banyak hal. Dari beberapa kejadian yang terjadi selama liburan ini, gue jadi mikir........... Kayaknya enak ya, kalau lu punya orang yang selalu peduli sama lu, kapanpun, ga mengenal situasi, tapi itu diluar keluarga lu. Haha ini emang ga nyambung sm topik di atasnya, tapi.....entahlah. Gue selalu memikirkan itu selama liburan. Karena, liburan membuat gue jauh dari segalanya. Ya, segalanya. Dan....duh ga bisa di-deskripsikan. Betapa jaaauuhnya gue dari segala hal yang biasanya dekat dengan gue. Ya, biasanya aja, ngga selalu. Memang benar. Yang biasanya dekat dengan gue menghilang begitu saja ketika dipisahkan jarak. Tidak datang. Tidak 'menarik'. Tidak mendekat. Kurang lebih begitu. Gue jadi mikir......kenapa terkadang gue harus selalu memikirkan mereka yang tidak pernah memikirkan gue? Kenapa gue harus selalu merasa ngga enak karena melakukan suatu hal tapi kalau mereka melakukan itu terhadap gue mereka ngga perlu merasa ngga enak? Gue selalu memikirkan itu.....dan kenapa kenapa yang lainnya.... Tapi........ terkadang gue mikir. Ketika lu belajar untuk selalu memberi, memberi apapun, lu akan selalu mendapatkan kok. Memberi dalam konteks apapun, kesabaran lu, senyuman lu, dan yang lainnya. Walaupun lu ngga bisa selalu mendapatkan balasannya dalam waktu yang selalu cepat. Tapi...lu pasti mendapatkannya... Kapanpun itu. Mau itu beberapa tahun lagi....atau justru ketika di akhirat nanti. Walaupun terkadang lu harus mengorbankan sesuatu, ketika lu memberi. Gue mulai belajar. Ternyata, orang-orang itu memiliki beberapa hal lain...yang belum gue sadari. Yang baru gue sadari akhir-akhir ini. Terkadang gue kesel, kenapa gue ga sadar dari dulu. Tapi......ya mau gimana lagi.  Sekarang gimana caranya ya gue menyesuaikan diri dengan apa yang ada di diri mereka. Hmm nulis apalagi ya.......lagi kesel gini itu entah kenapa sangat enak menulis disini. Gue ga peduli ini ada yang baca atau ngga, tapi entah kenapa gue punya kepuasan tersendiri ketika gue mem-post tulisan gue. Yah....segini mungkin tulisan gue............cuma mau menumpahkan sedikit yang ada di otak........... Sekian terimakasihhhhh.