Monday, September 12, 2016

A random thought.

I used to think 'how could two people who used to be together, end something that they began themselves? how could two people used to love each other suddenly became two strangers after a break up? why do people end a relationship? don't they remember that feeling they used to have when they began this?'

But as time goes by, i can find the answer by myself. Because they just can't. They just don't meant to be together right now. But they may be back together in another phase of life later, or not together forever. One thing i learned, that they two may become strangers to each other, but they won't ever forget how they used to feel. They may forget things they did, but not the way they used to feel to each other.

It bothers me how this happened to almost everyone. How people can't just let go of the feeling they used to have. But yeah, that's how life goes by. We just need to accept how the universe works and set things up for us.

But well, it happened to almost everyone. Almost.

Tuesday, August 16, 2016

After a while.

wow, it's been 4 months since the last time i posted something here.
sedang h-6 kuliah, tingkat 3. wow. wow. just........wow!
padahal udah libur 3 bulan, tapi tetep aja ga kerasa hu ingin di bogor terus bawaannya.
lalu 4 hari kedepan integrasi.
kemudian dimulailah kehidupan semester 5 yang (katanya) ganas.
baiklah segitu ajah curhat di sela-sela ke hectican ini.
dah.










..dan walaupun setelah 4 bulan, hal yang dirasakan masih tetap sama seperti saat post sebelum ini dibuat.Then should we end this now?

Sunday, April 10, 2016

Halo.

Ya, halo.
Jumpa lagi disini. Masih di kolom yang sama.
Dan sayangnya, masih dengan kekhawatiran yang sama pula.
Sekali lagi; sampai kepada titik dimana kembali pada masa yang sama.
Namun kali ini, semesta membawa segala hal menjadi lebih rumit dari biasanya.
Terlebih, dengan hadirnya mereka yang kian lama, semakin membuat sadar,
.............bahwa sejatinya, apakah hakikat memiliki, jika diri ini bukanlah milik kita sendiri?

Saturday, January 30, 2016

Kalau.

Kalau.
Baru sedemikian lamanya saja kamu sudah jenuh,
Bagaimana bisa kamu bicara tentang masa yang akan datang.

Kalau.
Baru segelintir perbedaan saja kamu sudah mengeluh,
Bagaimana bisa kamu bicara tentang menerima.

Kalau,
Yang kamu perhatikan hanya fisiknya,
Bagaimana bisa kamu bicara tentang hati yang fisiknya bahkan tidak bisa kamu lihat.

Kalau,
Baru sedikit saja diminta mendengarkan kamu sudah bosan,
Bagaimana bisa kamu bicara tentang pendengar yang baik.

Kalau,
Sekiranya perpisahan mebuat kamu bahagia,
Lantas mengapa kamu bicara tentang pertemuan?

Sunday, January 24, 2016

Teruntuk.

Masih teruntuk,
Yang namanya selalu ada di deretan atas percakapan.
Kamu tahu, apa artinya memilih?
Untukku,
Memilih itu menciptakan pilihan,
Lalu membuat keputusan atas pilihan pilihan yang ada.
Dinginnya Bandung,
Damainya Bogor,
Menjadi saksi bagaimana aku memilih ini semua.

Bagaimana dengan kamu?
Apakah kamu memilih ini semua?
Atau mungkin, hanya kebetulan saja kamu berada pada situasi yang ada saat ini.
Mungkin cuma kamu yang tahu.

Apapun itu,
Semoga entah aku ataupun kamu,
Selalu menerima.
Atas apa apa yang menjadi takdir kita saat ini.